Belajar Bahasa Inggris kali ini akan membahas materi klausa, baik klausa dependen atau pun klausa independen. Mari kita bahas bersama. Mulai.
Bahasa dapat dideskripsikan dalam
tiga tataran hirarki, yaitu hiranki referensi, hirarki fonologi, dan hirarki
gramatika. Tataran hirarki gramatika suatu bahasa dari yang paling tinggi
sampai dengan yang paling rendah adalah sebagai berikut:
1.percakapan
(conversation),
2.dialog
minimum (exchange),
3.monolog,
4.paragraph
atau gugus kalimat (sentence cluster),
5.kalimat,
6.klausa
(clause),
7.frasa
(phrase),
8.kata,
9.gugus
morfem (morpheme cluster), dan
10.morfem
Belajar Bahasa Inggris kali ini mengulas tataran hirarki gramatika yangnomor 6, yakniklausa.
Klausa dapat berupa salah satu
dari dua jenis struktur:
1.Klausa
independen (atau klausa utama), yang dapat berdiri sendiri.
2.Klausa
dependen (atau klausa subordinasi/anak kalimat), klausa yang tidak dapat
berdiri sendiri dan harus ditempelkan atau dimasukkan dalam klausa independen.
Untuk memotong kekacauan
terminology, kita tidak akan menggunakan istilah yang berlebihan, utama dan subordinasi dari sekarang. Sebagai penggantinya, kita akan
menggunakan hanya independen dan dependen.
Sebuah kalimat harus mengandung
sedikitnya satu klausa independen, tetapi, sebagai tambahan, sebuah kalimat
mungkin juga mengandung satu atau lebih klausa dependen. Kita dapat memikirkan
sebuah kalimat memiliki formula ini:
kalimat
= klausa independen + (bisa lebih dari satu klausa dependen)
Kurung sekitar klausa dependen menunjukkan bahwa klausa
dependen merupakan pilihan.
Berikut contoh kalimat yang
mengandung klausa dependen (dicetak miring) menerangkan klausa independen:
Louise
takes her lunch whenever she has to
attend a noon presentation.
Klausa whenever she has to attend a noon presentation adalah klausa adverbia
yang menerangkan verba takes.
Klausa independen dapat berdiri
sendiri sebagai sebuah kalimat yang lengkap, tetapi klausa dependen tidak bisa:
Klausa
independen:Louise takes her lunch.
Klausa
dependen:Xwhenever
she has to attend a noon presentation
Pembelajar Bahasa Inggris perlu
tahu bahwa klausa dependen, contohnya, whenever
she has to attend a noon presentation pada umumnya disebut fragmen. Jadi
semua klausa dependen dapat dikategorikan sebagai fragmen.
Meskipun perbedaan dalam
kemampuannya untuk berdiri sendiri, klausa (keduanya independen dan dependen)
dipisahkan dari semua struktur gramatika yang lain dengan satu karakteristik
kunci: klausa harus memiliki kesesuaian subyek-verba. Berikut adalah subyek
(dicetak tebal) dan verba (dicetak miring) dari contoh terdahulu:
Klausa
independen:Louisetakes her lunch.
Klausa
dependen:Xwhenevershe has to attend a noon presentation
Dalam klausa independen, verba takes berkesesuaian dengan subyeknya Louise, dan dalam klausa dependen, verba
has berkesesuaian dengan sebyeknya she.
Pada pembahasan selanjutnya kita
akan berfokus pada klausa dependen.
Ada tiga jenis klausa dependen
yang berbeda: klausa adverbia, klausa adjektiva, danklausa nomina.
Seperti Anda mungkin dapat duga dari namanya, masing-masing dari tiga jenis
klausa dependen bertindak sebagai jenis kata yang tunggal.
Untuk melengkapi materi tulisan ini berikut disertakan sebuah video terkait. Selamat menonton.
Nah, sampailah di
penghujung artikel Bahasa Inggris ini. Apakah para pembelajar Bahasa Inggris merasa lebih tercerahkan? Apakah para pembelajar Bahasa Inggris merasa
artikel Bahasa Inggris ini bermanfaat dan berguna? Jika bermanfaat, tebarkanlah
manfaat ini kepada teman-teman, sahabat, dan handai taulan agar mereka semua
ikut tercerahkan.
Sebaik-baik ilmu adalah ilmu yang diamalkan. Sebaik-baik
harta adalah harta yang disedekahkan. Sebaik-baik manusia adalah manusia yang
bermanfaat bagi orang lain. Semoga. Amin.
Belajar Bahasa Inggris online yang terpercaya dan teruji.
Tetap semangat! Keep moving on!
Follow Me on: YouTube: https://www.youtube.com/channel/UCM5qEVCvLHTAtuNfWt3tT1w/ Facebook: https://www.facebook.com/EnglishKito/ Instagram: https://www.instagram.com/baryzin Twitter: https://twitter.com/baryzin
Belajar Bahasa Inggris Klasifikasi Kalimat Berdasarkan Maksud
Sumber: www.Google.co.id/gambar/sentence
Agar
menjadi pengguna bahasa yang terampil, pembelajar bahasa (Inggris) harus
menjadi cakap menggunakan bagian-bagian kecil bahasa. Dan bagian-bagian kecil
bahasa bukan, seperti pernah secara umum duga, kata, tetapi kalimat. Bicara mengenai kalimat, kita
dan pembelajar Bahasa Inggris tidak bisa terhindar dari klasifikasinya. Kalimat
secara umum diklasifikasikan dalam dua cara, satu berdasarkan jumlah klausa
(independen dan/atau dependen) yang dikandung oleh sebuah kalimat. Dan yang
satunya berdasarkan maksud atau tujuan. Klasifikasi kalimat berdasarkan jumlah
klausa sudah pernah dibahas dalam sesi belajar Bahasa Inggris sebelumnya dan pembelajar Bahasa Inggris dapat mempelajarinya
lewat link yang tersedia. Sedangkan
klasifikasi kalimat berdasarkan maksud kita bahas dalam sesi belajar Bahasa Inggris kali ini. Mari kita mulai.
Belajar Bahasa Inggris: Frasa, Klausa, dan Kalimat
Bahasa dapat dideskripsikan dalam
tiga tataran hirarki, yaitu hirarki referensi, hirarki fonologi, dan hirarki
gramatika. Tataran hirarki gramatika suatu bahasa dari yang paling tinggi
sampai dengan yang paling rendah adalah sebagai berikut:
percakapan (conversation),
dialog minimum (exchange),
monolog,
paragraph atau gugus kalimat (sentence cluster),
kalimat,
klausa (clause),
frasa (phrase),
kata,
gugus morfem (morpheme cluster), dan
morfem
Belajar Bahasa Inggris kali ini
mengulas tataran hirarki gramatika dari nomor 5 hingga 7, yakni kalimat,
klausa, dan frasa.
Supaya menjadi pengguna bahasa
yang terampil, pembelajar Bahasa Inggris harus menjadi cakap menggunakan
bagian-bagian kecil bahasa. Dan bagian kecil bahasa bukan, sebagaimana pernah
secara umum duga, kata, tetapi kalimat.
Konstruksi kalimat secara garis
besarnya tersusun dari frasa dan klausa. Frasa sendiri terdiri dari beberapa
macam dan klausa pada intinya terdiri atas klausa dependen dan independen.
Belajar Bahasa Inggris berikut mengulas tentang frasa.
Frasa
Apa
itu frasa atau phrase (English)? Banyak definisi frasa yang diutarakan oleh
para ahli dan berikut beberapa dari pendapat mereka. Pembelajar Bahasa Inggris
dapat menyimak ulasan belajar Bahasa Inggris berikut.
Frasa
menurut Azar dan Hagen (2009): bahwa “A
phrase is a group of related words that does not contain a subject and a verb.”
Arti frasa menurut ahli yang lain. Barnhart and Barnhart (1982) in the world
book dictionary explain that “a phrase is
a group of words not containing a subject and a verb and used as a single word
with a sentence.” Pengertian frasa menurut Glenn Leggett (1985) bahwa “A phrase is a group of related words that
has no subject or predicate and is used as a single part of speech.” Dari
ketiga pendapat di atas dapat disarikan bahwa frasa adalah sekelompok kata yang
tidak memiliki subyek dan/atau kata kerja (predikat) yang digunakan sebagai
kata tunggal dengan sebuah kalimat.
Dan
sesuai dengan Ruggiero (1981), frasa adalah sekelompok kata yang membentuk
bagian yang berbeda dari kalimat, tetapi tidak mengandung subyek atau predikat.
Frasa berfungsi sebagai sebuah kelas kata (nomina, adjektiva, dan sebagainya).
Pembelajar Bahasa Inggris, ada lima jenis frasa.
Frasa Preposisi
Frasa
preposisi tersusun dari preposisi, obyeknya, dan kata apa saja yang menerangkan
obyek itu. Frasa preposisi biasanya bertindak sebagai adjektiva atau adverbia.
He let the cow to the barn.
[to
the barn bertindak sebagai adjektiva menerangkan nomina cow]
I will place the napkin among my most cherished souvenirs.
[among
my most cherished souvenirs bertindak sebagai adverbia menerangkan verba place]
Frasa Gerund
Frasa
gerund tersusun dari gerund dan obyeknya dan/atau modifier. Frasa gerund bertindak
sebagai nomina.
Subject
of verbHer cleaning the house every day is not
necessary.
Object
of verbHer
husband appreciates her cleaning the
house every day.
Object
of preposition:
In prepositional objectHer husband insists onher cleaning the house
every day.
In adverbial phraseBycleaning the house every day she is pleasing her husband.
Subjective
complementWhat her
husband insists on isher cleaning the house every day.
AppositiveHer husband
insists on one thing--her cleaning the house
every day.
Frasa Infinitif
Frasa
infinitif tersusun atas infinitif dan obyeknya dan/atau modifier. Frasa
infinitif bertindak sebagai adjektiva, adverbia, atau nomina.
To
cheat or not to cheat—that is the challenge. [sebagai pelengkap menerangkan
challenge]
To
try your best is to succeed. [keduanya
digunakan sebagai nomina]
Jake was anxious to meet his blind date. [sebagai adverbia
menerangkan anxious]
Frasa absolute
Frasa
absolute terdiri atas nomina, partisipel, dan modifier-nya. Frasa ini berbeda
dari frasa-frasa yang lain dalam hal ia tak terkait dengan sisa dari kalimat
yang ia terangkan, tetapi secara gramatika bebas.
We’ll have the biggest dorm party in
history, the dorm director willing.
The
supermarket crowded with shoppers, I was unable to save any time.
Frasa Partisipial
Frasa
partisipial tersusun atas present
atau past participle dan obyeknya
dan/atau modifier. Frasa partisipial bertindak sebagai adjektiva.
Participial
phraseNot knowing anyone in town, he felt very
lonesome.
Gerund
phraseTheir leaving the children alone at nightis very dangerous.
Infinitive
phraseFor them to leave the children along at nightis very dangerous.
Pembelajar Bahasa Inggris, berikutnya kita membahas tentang klausa. Apa itu klausa? Ikuti
ulasannya.
Klausa
Klausa
menurut Azar dan Hagen (2009) bahwa “A
clause is a group of related words that contains a subject and a verb.”
Sedangkan Butler (1978) menerangkan bahwa “A
clause is a group of words that contains a subject and a predicate but that may
or may not express a complete thought.” Klausa menurut Glenn lebih singkat
lagi pengertiannya: “A clause is a group
of words containing a subject and a predicate” (Glenn Leggett, 1985). Jadi
dari ketiga pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa klausa adalah sekelompok
kata yang berisikan subyek dan kata kerja (predikat).
Dan
definisi menurut Ruggiero (1981): klausa adalah sekelompok kata yang mengandung
subyek dan predikat. Klausa mungkin independen dari bagian kalimat yang lain
(karenanya mempu berdiri sendiri sebagai kalimat yang terpisah) atau dependen
atas klausa yang lain. Contohnya, dalam kalimat “If it snows this weekend, I’m
going skiing,” lima kata pertama membentuk satu klausa, tiga kata terakhir
membentuk yang lain. Tetapi hanya klausa yang kedua adalah independen; yang
pertama dibuat dependen dengan kata if.
(“If it snows this weekend” adalah pikiran yang tidak lengkap.) Klausa dependen
diklasifikasikan oleh fungsi, yakni oleh kelas kata. Maka dari itu, ada klausa
nomina, klausa adjektiva, dan klausa adverbia.
Kluasa
nomina diperkenalkan oleh kata seperti that,
what, why, whether, who, which, dan
how. Contohnya, “Whether I go to the
party or stay at home makes no difference to me.” (Klausa yang dicetak
miring adalah subyek dari verba makes.)
Dan “All I ask is thatyou listen to my ideas on the subject.”
(Klausa yang dicetak miring adalah nomina predikat.)
Klausa
adjektiva diperkenalkan oleh kata seperti who,
whom, whose, which, dan that.
Contoh, “The boy who sits next to me in
class is my roommate’s cousin.” (Klausa yang dicetak miring menerangkan
nomina boy.)
Klausa
adverbia diperkenalkan oleh kata yang menunjukkan waktu (when), tempat (where),
sebab (because), maksud (so that), keadaan (unless), konsensi (although),
cara (as if), dan perbandingan (than). Contoh, “You may wash the car whenever you wish.” Dan “Because inflation had made it impossible for
me to save any money, I’ll have to give up my Bermuda vacation this year.”
Dan “He sacrificed so that his children
could have a better life than he had.”
Perhatikan
bahwa beberapa kata yang memperkenalkan klausa dependen adalah sama untuk jenis
klausa yang berbeda. Tak usah membingungkan Anda. Ini adalah fungsi klausa yang
menentukan jenisnya, dan bukan kata yang memperkenalkannya.
Selanjutnya,
pembelajar Bahasa Inggris kita membahas kalimat dalam Bahasa Inggris. Apa yang
dimaksud dengan kalimat? Berikut ini pembahasannya.
Kalimat,
secara gramatika sekelompok kata yang bebas—karenanya sekelompok kata yang
secara struktural lengkap. Kalimat mungkin mengungkapkan pernyataan atau
seruan, bertanya suatu pertanyaan, atau mengungkapkan perintah. Ada empat tipe
dasar struktur kalimat dalam Bahasa Inggris.
Simpel/Sederhana
Kalimat simpel mengandung klausa independen
tunggal
The cat is asleep.
What
a beautiful girl! [Meski seruan tersebut tak memiliki predikat yang terungkap,
maknanya jelas menyiratkan itu—ini adalah cara dramatik berujar. “That girl is
beautiful.”]
Are your roommates going to the
movies with us tonight?
Please
clean your closet! [Meski perintah tersebut tak memiliki subyek yang terungkap,
maknanya jelas menyiratkan itu—“You please clean your closet.”]
Perhatikan
bahwa sebuah kalimat tetap kalimat sederhana meski subyek, verba, atau keduanya
dimajemukkan.
The cat and the dog fought.
The dog barked and growled.
The cat and the dog snarled and
fought.
Majemuk
Kalimat
majemuk mengandung dua atau lebih klausa independen.
I
may decide to forgive Mary for her behavior at the party, but I certainly won’t
forget the embarrassment she caused me. [Bahwa dua klausa itu independen
terbukti karena koma dapat diubah ke titik, menciptakan dua kalimat lengkap.]
I
may decide to forgive Mary for her behavior at the party. I certainly won’t
forget the embarrassment she caused me.
John
went to Bermuda for a week, and Dave went to Florida for ten days, but I stayed
home for the entire semester break. [Kalimat ini mengandung tiga klausa
independen.]
Kompleks
Kalimat
kompleks mengandung satu klausa independen dan satu atau lebih klausa dependen.
When the movie is over, let’s go for
a pizza.
If my sister doesn’t visit me this
weekend, I’m going to begin my term paper.
That story about Martha isn’t true,
although I must admit it’s plausible.
Majemuk-kompleks
Kalimat
majemuk-kompleks mengandung dua atau lebih klausa independen dan sedikitnya
satu klausa dependen.
If you can’t relive the past, it
makes no sense to brood over it; learn from it and then forget it.
Sally
can’t seem to live without him, and yet every time she’s with him they quarrel
incessantly; so unless she wants a lifetime of happiness, she’d better think
twice before marrying him.
Belajar Bahasa Inggris tentang frasa, klausa,
dan kalimat telah kita ulas bersama. Apakah ulasan tersebut bermanfaat? Apakah
kemampuan Bahasa Inggris Anda semakin tercerahkan? Kami berharap demikian.
Jadilah pembelajar Bahasa Inggris yang cakap menggunakan segala jenis kalimat
agar teman-teman tak merasa kesulitan dalam berbicara dan menulis Bahasa
Inggris. Ayo dipraktikkan!
Ulasan grammar Bahasa Inggris yang lengkap, mendalam, dan lugas. Belajar Bahasa Inggris online yang terpercaya dan teruji. Tetap semangat! Keep moving on!
Untuk melengkapi materi tulisan ini berikut disertakan sebuah video. Selamat menonton!